Minggu, 06 November 2011

SUPAYA SI KECIL TIDAK GALAK

Sungguh bingung kalau buah hati kita galak. Lebih-lebih bila orang tua teman anak komplain karena anaknya digalakin si upik atau buyung kita. Betapa malunya ! Tentu harus ada cara mengatasinya.

"Aku nggak mau kamu main di sini. Awas kalau ke sini !" Aduh betapa merahnya telinga kita bila mendengar si kecil galak sama temannya. Kenapa ya ? Nggak usah heran. Kalau ia berteriak dan Anda respon dengan teriakan pula (meski hanya intonasi anda yang kenceng), bagaimana pula si kecil bisa belajar berkata dengan lemah-lembut ? Malah kemungkinan ia tertantang untuk mencoba teriakan-teriakan lainnya atau tambah menjadi-jadi berteriak. Supaya tak galak lagi, harus ada cara mengatasinya.

1. Memberi Contoh Tegas bukan Keras dan Galak

Simpelnya, kalau kita bicara lemah-lembut, si kecil pasti akan menirunya. Kalau lagi marah apa harus keras kepadanya ? Percayalah, bicara tegas bisa dilakukan bukan dengan suara keras tapi intonasi yang mantap.

2. Mengajari Anak Cara Berekspresi yang Tepat

Bisa saja anak memilih berteriak atau membanting-banting barang, karena ia tak tahu bagaimana  mengungkapkan kekesalannya. Karena itu latih ia mengekspresikan kemarahan dengan mengungkapkan kekesalannya secara benar. Latih ia bicara apa yang dirasakan atau tak disukainya. Setelah itu ajaklah melakukan aktivitas yang membuat tenang, misalkan menyanyi.

3. Ajaklah Ia Mengikuti Prosesnya

Ajak si kecil melihat dan mengikuti prosesnya. Misalkan ia kesal menunggu susunya, anda bisa mengajaknya membuat susu bersama, atau melihat bagaimana si mbak membuatnya. Dengan demikian anak akan tahu segala sesuatu melalui proses buka sulap.

4. Berilah Anak Pilihan

Daripada marah-marah karena ia sulit diajak mandi misalnya, lebih baik memberinya pilihan. " Adek mau mandi sekarang atau 10 menit lagi ?" Tapi tegaskan ia untuk menepati pilihannya dan beri sanksi kalau tak menepatinya.

5. Jangan Lupa, Berilah Pujian

Jangan segan memberi pujian kalau menurut anda anak bersikap benar. Pujian itu akan memotivasinya terus bersikap baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar